JAKARTA - Bali terkenal bukan hanya karena pantai dan pemandangan alamnya, tetapi juga kuliner tradisional yang kaya rempah. Salah satu yang wajib dicoba adalah sate lilit, terbuat dari daging cincang berbumbu khas Bali yang dililitkan pada batang serai.
Bagi wisatawan muslim, menemukan sate lilit yang benar-benar halal kadang menjadi tantangan. Namun, dengan panduan tepat, Anda bisa menikmati kelezatan kuliner Bali tanpa khawatir.
Kuliner ini hadir dari perpaduan rasa gurih, pedas, dan aroma rempah yang kuat. Setiap gigitan menghadirkan sensasi autentik Bali yang berbeda dari sate pada umumnya.
Rekomendasi 10 Tempat Sate Lilit Halal di Bali
1. Warung Muslim Sate Lilit Pekambingan
Terletak di Jalan Pulau Buru No. 10, Dauh Puri, Denpasar, warung ini menyajikan sate lilit halal dari ayam, sapi, dan ikan. Tekstur daging empuk dan bumbu meresap menjadikannya favorit pelanggan.
Warung buka pukul 06.30–15.00 WITA setiap hari. Suasana sederhana dengan pelayanan ramah membuat pengunjung nyaman menikmati kuliner khas Bali.
2. Warung Wardani
Berada di Jalan Yudistira No. 2, Dangin Puri Kauh, Denpasar Utara, warung ini populer bagi wisatawan yang mencari sate lilit halal. Sate lilit disajikan sebagai bagian dari nasi campur lengkap, dengan rasa autentik dan harga terjangkau.
Buka setiap hari pukul 08.00–16.00 WITA. Suasana warung hangat dan sederhana membuat pengalaman makan lebih autentik.
3. Sate Lilit Be Paseh / Warung Be Pasih
Lokasinya di Jalan Pemuda III No. 24, Renon, Denpasar Selatan, terkenal dengan sate lilit pedas dan sambal segar. Tekstur empuk dan aroma rempah khas Bali membuat pengunjung puas.
Tempat cocok untuk makan santai sendiri atau bersama keluarga. Suasana nyaman di pusat kota membuat warung mudah dijangkau.
4. Warung Nasi Bali Made Weti
Berlokasi di Jalan Segara Ayu, Sanur, Denpasar Selatan, warung ini menyajikan sate lilit halal dengan harga terjangkau. Warung sederhana tetap menghadirkan pengalaman kuliner hangat dan menyenangkan.
Porsinya cukup besar untuk memuaskan pengunjung. Tempat ini cocok bagi wisatawan yang ingin menikmati sate lilit sambil menjelajahi Sanur.
5. Laka Leke Hideaway Restaurant
Di Jalan Nyuh Bojong No. 32, Mas, Ubud, restoran ini menawarkan sate lilit dalam suasana lebih nyaman. Pengunjung bisa menikmati kuliner Bali sambil menikmati nuansa seni dan alam Ubud.
Sate lilit di sini memiliki cita rasa khas Bali dengan sambal autentik. Tempat ini cocok bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
6. Warung Ayam Ibu Oki
Terletak di Benoa, Kuta Selatan, Badung, warung ini terkenal menyediakan sate lilit halal yang lezat. Suasana sederhana dan pelayanan ramah menambah kenyamanan makan pengunjung.
Sate lilit memiliki bumbu meresap dan tekstur empuk. Harga bersahabat menjadikan warung ini pilihan tepat untuk kuliner Bali halal.
7. Warung Nasi Ayam Kedawetan Ibu Mangku
Berada di Jalan Raya Kedawetan No. 18, Ubud, warung ini menyajikan nasi ayam Bali lengkap dengan sate lilit. Rasa autentik berpadu dengan rempah khas menciptakan sensasi makan lezat dan memuaskan.
Suasana sederhana dan nyaman cocok untuk wisatawan muslim atau keluarga. Porsi besar dan harga ramah kantong membuat warung ini ideal untuk makan siang atau malam.
8. Mek Rame
Di Jalan Danau Sentani, Lelateng, Jembrana, kedai ini menyajikan sate lilit tradisional Bali. Terbuat dari ikan atau ayam berbumbu rempah, sate dililit pada batang serai dan dipanggang hingga matang.
Suasana sederhana ala warung tradisional membuat pengalaman makan terasa autentik. Tempat ini cocok bagi wisatawan Muslim yang ingin merasakan kuliner Bali tanpa sentuhan modern.
9. Warung Sari Alit
Berlokasi di Jalan WR Supratman No. 332, Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, warung ini terkenal dengan sate lilit berbahan ikan laut. Rasa kuat dan segar membuat setiap porsi memuaskan.
Buka setiap hari pukul 07.00–18.00 WITA. Meski sederhana, warung tetap ramai karena kualitas rasa yang konsisten dan harga terjangkau.
10. Sate Lilit Merta Sari Restaurant Pesinggahan
Terletak di kawasan Pesinggahan, Klungkung, warung lesehan ini terkenal dengan sate lilit ikan laut. Tekstur lembut dan bumbu kuat menjadikannya autentik.
Menu biasanya disajikan lengkap dengan nasi, pepes ikan, sayur urap, dan sambal matah. Buka dari pagi hingga sore, tempat ini ideal untuk sarapan atau makan siang, aman bagi wisatawan Muslim.