Proyek Tol Betung–Jambi Pacu Mobilitas dan Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Selatan

Rabu, 19 November 2025 | 11:14:01 WIB
Proyek Tol Betung–Jambi Pacu Mobilitas dan Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Selatan

JAKARTA - Pembangunan infrastruktur transportasi darat di Provinsi Sumatera Selatan terus menunjukkan kemajuan. PT Hutama Karya (Persero) tengah mengebut pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Betung–Tempino–Jambi Seksi 1 sepanjang 62,4 Km.

Ruas ini akan menjadi alternatif konektivitas utama bagi Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Musi Banyuasin. Jalan tol menghubungkan Kecamatan Betung menuju Kecamatan Sungai Lilin, dan nantinya tersambung hingga Kota Jambi serta jalur JTTS menuju Pelabuhan Bakauheni di Lampung.

Panjang total tol ini direncanakan 170,73 Km yang terbagi dalam tiga seksi utama. Seksi 1 Betung–Tungkal Jaya sepanjang 62,38 Km, Seksi 2 Tungkal Jaya–Bayung Lencir sepanjang 54,32 Km, dan Seksi 3 Bayung Lencir–Sp. Ness sepanjang 52,59 Km.

Ketiga seksi diharapkan mempercepat waktu tempuh bagi pengguna kendaraan pribadi maupun angkutan barang. Dengan demikian mobilitas antarwilayah meningkat dan distribusi logistik menjadi lebih efisien.

Progres Pembangunan dan Fasilitas Pendukung

Hingga kini, progres konstruksi Seksi 1 sudah mencapai 30,83%. Sedangkan progres pembebasan lahan telah menembus 43,35%, menunjukkan percepatan yang signifikan.

Seksi 1 sudah memiliki Interchange Betung, sementara pekerjaan perkerasan Akses Betung telah rampung sepenuhnya. Selain jalan utama, lima interchange lain juga tengah dibangun, yakni IC Tungkal Jaya, IC Bayung Lencir, IC Tempino, dan IC Ness.

Terdapat pula empat pasang Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP). Lokasinya berada di KM 24+600 Seksi 1, KM 73+550 Seksi 2, KM 125+600 Seksi 3, dan KM 158+000 Seksi 3, masing-masing untuk Jalur A & B.

Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Mardiansyah, menyebut TIP juga dalam tahap penyelesaian. Pekerjaan ini paralel dengan pekerjaan utama yang ditargetkan selesai pada Triwulan I 2027.

Dampak Terhadap Mobilitas dan Waktu Tempuh

Kehadiran tol ini diprediksi akan memperkuat konektivitas dan mempercepat mobilitas masyarakat Sumatera Selatan. Waktu tempuh dari Kota Jambi menuju Betung yang semula sekitar 6 jam dapat dipersingkat menjadi hanya 2 jam.

Hal ini tentu memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Kabupaten Musi Banyuasin hingga Kota Palembang. Selain efisiensi waktu, pengguna kendaraan pribadi maupun logistik akan lebih mudah menjangkau tujuan mereka.

Tol ini juga diharapkan menjadi jalur utama distribusi barang. Dengan konektivitas yang lebih cepat, biaya logistik dapat ditekan, dan kegiatan ekonomi antarwilayah dapat meningkat secara signifikan.

Dorongan Aktivitas Ekonomi dan Investasi

Pengembangan JTTS Betung–Jambi juga diharapkan menjadi katalis pertumbuhan ekonomi baru. Jalan tol ini dapat mendukung terbentuknya pusat-pusat pertumbuhan dan meningkatkan minat investasi di Sumatera Selatan dan Jambi.

Konektivitas yang semakin baik menciptakan fondasi kuat bagi masyarakat untuk memperoleh akses perjalanan cepat, aman, dan berkualitas. Hal ini juga membuka peluang usaha dan lapangan kerja baru di sepanjang koridor tol.

Hutama Karya menegaskan komitmen koordinasi dengan pemangku kepentingan pusat maupun daerah. Tujuannya memastikan pembangunan berjalan tepat waktu dan memenuhi standar keamanan serta mutu terbaik.

Tol ini menjadi bukti nyata dukungan infrastruktur terhadap pertumbuhan ekonomi regional. Masyarakat diharapkan segera merasakan manfaat langsung dari hadirnya tol ini.

Rangkaian Jalan Tol Trans Sumatera Lainnya

Hingga kini, Hutama Karya telah membangun JTTS sepanjang ±1.235 km. Ruas yang telah beroperasi maupun dalam tahap konstruksi meliputi tol Bakauheni–Terbanggi Besar (140 Km), Terbanggi Besar–Pematang Panggang–Kayu Agung (189 Km), Palembang–Indralaya (22 Km), dan Indralaya–Prabumulih (64 Km).

Selain itu, Tol Betung–Jambi Seksi 3 (Bayung Lencir–Tempino) sepanjang 52,1 Km juga tengah dibangun. Tol lainnya tersebar di beberapa provinsi seperti Bengkulu, Riau, Sumut, Aceh, dan Sumatera Barat dengan panjang bervariasi mulai dari 16,7 Km hingga 132 Km.

Rangkaian tol ini memperlihatkan keseriusan pemerintah dan Hutama Karya dalam meningkatkan jaringan transportasi darat di Sumatera. Integrasi tol yang menyeluruh ini diharapkan mampu menghubungkan berbagai wilayah strategis secara cepat dan efisien.

Pembangunan JTTS Betung–Jambi menunjukkan bagaimana infrastruktur dapat menjadi penggerak mobilitas, ekonomi, dan investasi. Dengan panjang 170,73 Km, tol ini bukan hanya mempersingkat jarak, tetapi juga membuka peluang baru bagi pertumbuhan wilayah Sumatera Selatan dan Jambi.

Terkini