JAKARTA - Di tengah maraknya tren hidup sehat, masyarakat semakin peduli pada kualitas makanan yang dikonsumsi. Namun, harga produk organik sering kali menjadi kendala bagi banyak orang.

Tak semua buah dan sayuran organik memberikan manfaat tambahan signifikan dibanding versi konvensional. Dengan memilih produk non-organik yang tepat, konsumen tetap bisa menjaga kesehatan sekaligus menghemat pengeluaran.

Buah dan Sayuran Aman Dibeli Non-Organik

Beberapa jenis buah dan sayuran aman dikonsumsi versi non-organik karena struktur atau kulitnya melindungi dari pestisida. Contohnya termasuk nanas, jagung manis, alpukat, pepaya, dan bawang bombay.

Selain itu, kacang polong manis (beku), asparagus, kubis, semangka, kembang kol, pisang, mangga, wortel, jamur, dan kiwi juga aman dibeli non-organik. Produk-produk ini memiliki kulit tebal atau lapisan pelindung yang membuat residu pestisida sulit menembus.

Dengan demikian, konsumen bisa lebih hemat tanpa mengorbankan kualitas gizi. Strategi ini cocok untuk orang yang ingin tetap sehat namun memiliki anggaran terbatas.

Produk yang Sebaiknya Dibeli Organik

Sebaliknya, ada kelompok buah dan sayuran yang cenderung menyerap residu pestisida lebih tinggi. Bila memungkinkan, pilih versi organik untuk mengurangi risiko paparan zat kimia berlebih.

Kelompok ini meliputi bayam, stroberi, kale, collard dan mustard greens, anggur, persik, ceri, nektarin, pir, apel, blackberry, blueberry, dan kentang. Buah beri dan sayuran berdaun hijau lembut termasuk kategori risiko tinggi karena permukaannya mudah menyerap pestisida.

Strategi Belanja Makanan Sehat Hemat

Untuk membeli makanan sehat secara cerdas, konsumen perlu mengetahui kategori buah dan sayuran. Pilih produk non-organik untuk yang aman dan organik untuk kelompok dengan risiko tinggi.

Langkah ini memungkinkan pengeluaran lebih efisien sekaligus tetap mendapatkan nutrisi optimal. Dengan strategi tepat, hidup sehat tidak harus menguras kantong.

Tips Mengurangi Paparan Pestisida

Selain memilih jenis produk, cara mengolah juga memengaruhi keamanan makanan. Mencuci, mengupas, atau merendam buah dan sayuran dapat membantu mengurangi residu pestisida pada produk non-organik.

Kombinasi pemilihan yang tepat dan pengolahan benar membuat makanan lebih aman dikonsumsi. Cara ini efektif untuk konsumen yang ingin menjaga kesehatan tanpa membeli semua produk versi organik.

Manfaat Strategi Berbelanja Ini

Dengan mengetahui buah dan sayuran mana yang aman non-organik, konsumen dapat mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan lain. Ini juga mendorong pola makan sehat yang berkelanjutan tanpa membebani keuangan.

Selain itu, pemahaman ini meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kualitas makanan yang dikonsumsi. Seiring tren hidup sehat meningkat, strategi belanja cerdas seperti ini menjadi solusi praktis dan realistis.