JAKARTA - Banyak wisatawan yang pulang dari Purwokerto membawa cerita tentang makanan enak dan suasana kotanya yang hangat, namun oleh-oleh khasnya tak pernah luput dari perhatian. Setiap sudut kota menawarkan pilihan camilan dan souvenir yang menghadirkan identitas Banyumas dalam bentuk yang sederhana tetapi penuh kenangan.

Liburan ke Purwokerto terasa semakin lengkap ketika menemukan toko oleh-oleh yang menyediakan mendoan, getuk goreng, nopia, hingga mino dalam berbagai varian. Semua pusat oleh-oleh ini tersebar di kawasan strategis, terutama di sekitar Sawangan dan area pusat kota.

Wisatawan kerap kembali ke tempat-tempat ini karena setiap tokonya memiliki ciri khas yang berbeda. Beberapa toko bahkan menawarkan pengalaman melihat langsung proses pembuatan camilan tradisional yang masih mempertahankan cara kerja rumahan.

Artikel ini mengajak kamu menelusuri delapan pusat oleh-oleh paling populer di Purwokerto yang cocok dikunjungi sebelum kembali ke kota asal. Siapa tahu kamu menemukan toko baru yang bisa menjadi langganan setiap kali berkunjung ke Banyumas.

Pusat Oleh-oleh di Kawasan Kota: Lengkap, Ramai, dan Mudah Dijangkau

Purwokerto dikenal memiliki banyak toko oleh-oleh yang mudah ditemukan oleh wisatawan yang sedang berkeliling kota. Kawasan Sawangan menjadi salah satu lokasi yang paling ramai karena sebagian besar toko berada dalam jarak dekat satu sama lain.

Toko-toko di pusat kota biasanya menyediakan mendoan, getuk goreng, nopia, kripik tempe, dan berbagai makanan tradisional. Pilihan produknya beragam sehingga memudahkan wisatawan memilih sesuai selera.

1. Pusat Oleh-oleh Eco21

Pusat Oleh-oleh Eco21 menjadi tempat pertama yang banyak direkomendasikan karena terkenal dengan mendoan goreng dadakannya. Lokasinya berada di Jl. Mayjend. Sutoyo No.21, Sawangan, Purwokerto yang mudah dijangkau wisatawan.

Pengunjung dapat membeli mendoan matang dengan sambal kecap dan cabai rawit sebagai pendampingnya. Untuk yang ingin memasak sendiri di rumah, tersedia tempe mendoan, tepung bumbu, serta sambal kecap dalam kemasan.

Selain mendoan, Eco21 menyediakan getuk goreng, keripik tempe, dan aneka camilan khas Banyumas lainnya. Pengunjung juga dapat memilih paket mendoan mentah dalam besek berisi sepuluh potong tempe lengkap dengan bumbunya.

Toko ini memiliki jam operasional dari pukul 06.30 sampai 21.30 WIB sehingga cocok dikunjungi kapan saja. Lokasinya yang dekat Alun-alun dan Rita Supermall membuatnya semakin strategis untuk disinggahi wisatawan.

2. Toko Oleh-Oleh Sawangan No. 1

Toko Oleh-Oleh Sawangan No. 1 terletak di Jl. Mayjend. Sutoyo No.23 dan menjadi salah satu toko tertua yang masih banyak dicari wisatawan. Toko ini dikenal sebagai pusat mendoan dan getuk goreng dengan inovasi produk yang menarik perhatian pengunjung.

Produk mendoannya memiliki beragam varian seperti mendoan jumbo, mendoan aci, hingga mendoan berwarna. Untuk pecinta mendoan klasik, tersedia mendoan goreng dengan harga terjangkau per potong.

Toko ini juga menjual getuk goreng, keripik tempe, mino, dan camilan khas lainnya. Paket mendoan mentah juga tersedia lengkap dengan tepung bumbu dan kecapnya.

Kelebihan lainnya adalah lokasinya yang dekat dengan alun-alun dan stasiun sehingga mudah dijangkau dari berbagai arah. Pembayaran non-tunai melalui QRIS turut memudahkan wisatawan dalam berbelanja.

3. Pusat Oleh-oleh Khas Ngapak

Pusat Oleh-oleh Khas Ngapak berada di Jl. Pahlawan, Sawangan, Purwokerto Barat dan menjadi pilihan menarik bagi wisatawan yang ingin membawa pulang oleh-oleh bertema unik. Selain camilan khas Banyumas, toko ini juga menyediakan merchandise bertema ngapak.

Produk yang dijual mencakup mino kukus dengan berbagai rasa serta berbagai camilan lainnya. Kumpulan souvenir seperti kaos dan gantungan kunci bertuliskan slogan ngapak menjadi daya tarik tersendiri.

Suasananya nyaman dan bersih sehingga membuat proses berbelanja semakin menyenangkan. Lokasinya hanya berjarak sekitar tiga menit dari Alun-alun Purwokerto.

Jam operasional toko ini dimulai pukul 09.00 hingga 18.00 WIB. Variasi produk yang tidak hanya berupa makanan menjadikannya salah satu destinasi favorit wisatawan.

Toko Legendaris dan Produsen Rumahan: Cita Rasa yang Terjaga Puluhan Tahun

Beberapa pusat oleh-oleh di Purwokerto sudah berdiri sejak puluhan tahun lalu dan masih aktif memproduksi camilan tradisional. Toko-toko ini terkenal karena mempertahankan resep keluarga yang tidak berubah dari waktu ke waktu.

Pengunjung yang datang dapat merasakan suasana klasik yang khas sekaligus membeli produk langsung dari produsen. Beberapa toko bahkan memperbolehkan pengunjung melihat proses pembuatan secara langsung.

4. Pusat Oleh-oleh Tetap Asli Ny. Sutrisno

Toko ini berlokasi di Jalan Situmpur No.85 dan berdiri sejak tahun 1970-an sehingga dianggap sebagai salah satu pusat oleh-oleh tertua. Produk unggulannya adalah mino, nopia, getuk goreng, kripik tempe, dan berbagai camilan tradisional.

Mino dan nopia di toko ini merupakan hasil produksi sendiri yang dibuat dengan cara rumahan. Pengunjung bahkan dapat melihat proses pembuatannya di area tertentu.

Selain camilan khas Banyumas, toko ini juga menyediakan oleh-oleh dari berbagai daerah. Produk seperti bakpia, wingko, dodol Garut, hingga kue kering tersedia dalam banyak pilihan.

Toko ini buka dari pukul 07.00 hingga 21.00 WIB sehingga memberikan fleksibilitas waktu bagi wisatawan. Keberagaman produknya menjadikannya salah satu toko terlengkap di Purwokerto.

5. Mirasa

Mirasa yang terletak di Jl. Jenderal Sutoyo No.19 menjadi salah satu toko wajib kunjung bagi wisatawan. Aroma mendoan goreng dadakan menyambut pengunjung sejak pertama kali masuk ke area toko.

Tersedia mendoan matang, paket mendoan mentah, serta getuk goreng yang menjadi favorit banyak orang. Produk lain seperti permen Davos dan berbagai camilan tradisional juga tersedia.

Pengunjung bisa memilih produk sesuai kebutuhan, baik untuk camilan selama perjalanan pulang maupun untuk oleh-oleh keluarga. Jam buka toko dimulai pukul 08.00 hingga 21.00 WIB.

Lokasinya berada di area populer Sawangan sehingga sangat mudah ditemukan. Banyak wisatawan menjadikan Mirasa sebagai tempat belanja penutup sebelum pulang.

Produsen Keripik dan Ikon Khas Sokaraja: Camilan Renyah dan Manis yang Melegenda

Selain mendoan dan nopia, keripik serta getuk goreng juga menjadi oleh-oleh khas Purwokerto. Beberapa toko menyediakan produk segar yang dibuat langsung di lokasi.

Wisatawan dapat menikmati sensasi membeli camilan tradisional yang baru selesai digoreng. Ada pula produsen di kawasan Sokaraja yang dikenal sebagai ikon getuk goreng Banyumas.

6. Toko Kripik Inti Sari

Toko Kripik Inti Sari yang berlokasi di Jl. Pramuka No.240 menjadi tujuan utama pencinta keripik. Keripik yang dijual dibuat langsung di tempat sehingga selalu baru.

Wisatawan bisa menyaksikan proses penggorengan tradisional yang masih dipertahankan. Keripik tempe, keripik khas Banyumas, sale pisang, dan nopia tersedia dalam berbagai pilihan.

Toko ini memiliki hubungan keluarga dengan produsen keripik legendaris lainnya seperti Kripik Niti. Reputasinya semakin kuat karena kualitas rasa yang konsisten.

Walaupun berada sedikit masuk dari jalan utama, toko ini tetap mudah ditemukan. Jam operasionalnya dari pukul 09.00 hingga 21.00 WIB.

7. Getuk Goreng Asli H. Tohirin 1

Getuk Goreng Asli H. Tohirin 1 berlokasi di Jl. Jenderal Sudirman No.151 dan sangat dikenal sebagai ikon Sokaraja. Toko ini buka setiap hari dari pukul 07.30 sampai 21.00 WIB.

Produk getuk goreng tersedia dalam berbagai rasa seperti original, nangka, dan durian. Banyak cabang dengan nama serupa berada di jalur yang sama karena semuanya berasal dari satu garis keluarga.

Setiap cabang memiliki dapur produksi sendiri sehingga rasa setiap toko memiliki ciri khas masing-masing. Produk dikemas dalam berbagai pilihan mulai dari besek hingga plastik.

Selain getuk goreng, toko ini juga menyediakan keripik, kue kering, dan berbagai oleh-oleh lainnya. Pembayaran menggunakan QRIS turut memudahkan pengunjung.

8. Nopia & Mino Pak Narwan

Nopia & Mino Pak Narwan terletak di Jl. Jaya Sirayu No.88 di kawasan kampung nopia. Hampir setiap rumah di kawasan ini merupakan produsen nopia dan mino.

Produk di toko Pak Narwan dibuat secara homemade dengan cita rasa yang khas. Beberapa rasa seperti bawang, gula jawa, dan durian menjadi favorit pengunjung.

Tempat ini sering dikunjungi rombongan wisatawan yang ingin melihat proses pembuatan nopia dari awal. Lokasinya yang tepat di tepi jalan memudahkan akses kendaraan.

Toko ini buka dari pukul 06.00 hingga 20.30 WIB. Konsistensi rasa yang dipertahankan selama puluhan tahun membuatnya menjadi salah satu produsen paling dicari.

Dengan banyaknya pilihan pusat oleh-oleh di Purwokerto, kamu bisa mengatur rute belanja sekaligus rute wisata dalam sekali perjalanan. Tinggal pilih apakah ingin membawa pulang mendoan hangat, nopia langsung dari kampungnya, atau souvenir ngapak yang lucu untuk dipajang di rumah.