JAKARTA - Kalla Group melalui anak usahanya, Kalla Property, berencana memulai pembangunan pusat perbelanjaan baru bernama Mal Ratu Indah (MaRI) Extension pada awal 2026. Lokasi mal ini berada di Jalan Dr Ratulangi, salah satu area strategis di jantung Kota Makassar.
Proyek ini akan mengusung konsep mixed use, memadukan pusat perbelanjaan dengan ballroom dan apartemen. Pendekatan ini diharapkan menciptakan ruang multifungsi yang tidak hanya untuk belanja, tetapi juga untuk acara dan hunian.
Saat ini, lahan proyek merupakan bekas hotel milik Kalla yang sedang menjalani proses perobohan. Progres demolisi telah mencapai 80% dan ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025.
Setelah demolisi selesai, pembangunan fisik MaRI Extension akan segera dimulai. Groundbreaking dijadwalkan berlangsung pada Januari atau Februari 2026 untuk menandai awal konstruksi resmi.
Sales & Marketing General Manager Kalla Property, Rasmila Sari Suaib, menyebutkan pembangunan mal ini diharapkan selesai pada 2028. Proyek ini ditujukan untuk menampung jumlah pengunjung dan tenant yang lebih banyak dibandingkan mal sebelumnya.
Integrasi dengan Mal Ratu Indah Eksisting
Bangunan MaRI Extension akan digabungkan dengan Mal Ratu Indah yang sudah berdiri sebelumnya. Penyatuan ini memperluas total area sewa menjadi sekitar 50.000 meter persegi.
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat lini bisnis mal Kalla sebagai mal top of mind di Makassar. Integrasi ini juga diharapkan memperluas resonansi positif yang telah dibangun selama 25 tahun eksistensi Mal Ratu Indah.
Dengan ekspansi ini, manajemen berharap mampu menawarkan pengalaman berbelanja yang lebih modern. Fasilitas tambahan, seperti ballroom dan apartemen, akan memberikan nilai tambah bagi pengunjung dan penyewa.
Rasmila menekankan bahwa MaRI Extension akan menyajikan ruang belanja selaras dengan dinamika gaya hidup modern. Pengunjung dapat menikmati fasilitas lengkap, dari belanja hingga hiburan dan acara sosial.
Konsep mixed use ini mencerminkan tren properti modern yang menggabungkan kebutuhan konsumen urban. Selain itu, desain bangunan juga mempertimbangkan kenyamanan dan estetika kawasan pusat kota.
Strategi Kalla Group Memperkuat Posisi di Pasar Timur Indonesia
Pembangunan MaRI Extension menjadi bagian dari strategi jangka panjang Kalla Group di sektor properti. Proyek ini diproyeksikan untuk meningkatkan posisi Mal Ratu Indah sebagai mal unggulan di Indonesia Timur.
Kalla Group menilai Makassar sebagai pasar potensial karena pertumbuhan ekonomi dan kepadatan penduduk yang tinggi. Keberadaan mal ini di pusat kota diharapkan memudahkan akses pengunjung dan meningkatkan traffic tenant.
Ekspansi ini juga menjadi respons terhadap kebutuhan masyarakat akan ruang belanja modern dan multifungsi. Kehadiran MaRI Extension akan melengkapi ekosistem ritel yang telah ada di Makassar.
Selain fungsi komersial, ballroom dan apartemen menambah nilai investasi properti. Konsep ini memungkinkan pengelola mal menawarkan paket lengkap bagi pengunjung yang membutuhkan fasilitas hiburan dan hunian.
Penyatuan mal lama dan baru juga menciptakan sinergi antara tenant dan pengunjung. Hal ini memungkinkan promosi bersama, event kolaboratif, dan peningkatan pengalaman berbelanja yang lebih interaktif.
Kalla Property menargetkan MaRI Extension menjadi landmark baru di Makassar. Proyek ini juga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui penciptaan lapangan kerja dan peningkatan aktivitas bisnis.
Pengembangan proyek ini diharapkan dapat menarik brand nasional maupun internasional. Tenant baru diharapkan dapat memanfaatkan lokasi strategis dan fasilitas modern yang ditawarkan.
Selain itu, manajemen mal menyiapkan strategi promosi untuk menarik lebih banyak pengunjung. Event dan program marketing akan dirancang sesuai kebutuhan masyarakat kota dan tren lifestyle terkini.
Dampak Positif bagi Ekonomi dan Komunitas
Ekspansi MaRI Extension diproyeksikan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Pembangunan dan operasional mal akan membuka peluang kerja bagi ribuan orang.
Selain tenaga kerja, proyek ini juga akan mendorong pertumbuhan usaha kecil dan menengah di sekitar kawasan mal. Vendor lokal dapat terlibat dalam penyediaan jasa, makanan, dan barang kebutuhan mal.
Konsep mixed use juga memungkinkan pengunjung tinggal lebih dekat dengan pusat kegiatan. Apartemen yang menyatu dengan mal menciptakan komunitas urban yang aktif dan dinamis.
Rasmila berharap proyek ini dapat menjadi model pengembangan mal di Indonesia Timur. Integrasi fungsi ritel, hiburan, dan hunian dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat perkotaan.
Peningkatan kapasitas Mal Ratu Indah melalui MaRI Extension juga akan meningkatkan daya tarik kota Makassar. Kawasan ini diharapkan menjadi destinasi utama belanja, hiburan, dan kegiatan sosial di kawasan timur Indonesia.
Kalla Group menegaskan proyek ini dirancang untuk jangka panjang dan berkelanjutan. Setiap aspek pembangunan mempertimbangkan kenyamanan pengunjung, efisiensi energi, dan estetika kota.
Melalui MaRI Extension, Kalla Property menegaskan komitmennya menghadirkan pusat perbelanjaan yang relevan dengan gaya hidup modern. Proyek ini menjadi bukti inovasi dan adaptasi terhadap tren properti di Indonesia Timur.
Manajemen juga memperhatikan aspek keamanan dan fasilitas parkir yang memadai. Hal ini penting agar pengalaman pengunjung tetap nyaman dan aman setiap kali berkunjung.
Keberadaan ballroom memungkinkan mal menjadi pusat acara penting, mulai dari pertemuan bisnis hingga pesta pernikahan. Sementara apartemen dapat dimanfaatkan oleh pengunjung atau pengelola mal untuk aktivitas jangka panjang.
Secara keseluruhan, MaRI Extension diharapkan menjadi ikon baru Makassar. Proyek ini tidak hanya menambah kapasitas komersial, tetapi juga memperkaya pengalaman sosial, hiburan, dan gaya hidup masyarakat kota.
Dengan proyeksi rampung pada 2028, Kalla Group menyiapkan strategi matang untuk memastikan mal ini siap menghadapi kebutuhan pengunjung masa kini. Ekspansi ini sekaligus menjadi langkah untuk memperkuat posisi Mal Ratu Indah di kancah regional dan nasional.
