ADGI Design Week Angkat Desain Grafis ke Panggung Kreatif Global

Jumat, 21 November 2025 | 11:19:54 WIB
ADGI Design Week Angkat Desain Grafis ke Panggung Kreatif Global

JAKARTA - Penyelenggaraan ADGI Design Week 2025 menghadirkan semangat baru dalam memposisikan Indonesia sebagai pemain penting dalam percakapan desain internasional. 

Diadakan di Taman Ismail Marzuki Jakarta pada 19–23 November, agenda ini menjadi ruang besar yang merayakan kolaborasi sekaligus menunjukkan kekuatan ide para desainer grafis tanah air.

Melalui tema Poliformat, acara ini tidak sekadar menampilkan karya visual, tetapi juga menghadirkan cara pandang baru tentang bagaimana desain bekerja dalam berbagai medium dan konteks. Pendekatan ini menegaskan bahwa desain grafis bukan hanya tampilan akhir, melainkan proses bernalar dan berkomunikasi.

ADGI menempatkan agenda ini sebagai momentum penting untuk memperkuat posisi Indonesia dalam ekosistem kreatif global yang terus berkembang dari tahun ke tahun.

Makna Poliformat bagi Perkembangan Desain Grafis

Tema Poliformat dipilih untuk menyoroti keberagaman medium, disiplin, dan generasi yang berkembang di dunia desain grafis modern. Dengan pendekatan tersebut, ADGI ingin menunjukkan bahwa desain adalah kekuatan yang mampu menyatukan ide sekaligus memperluas perspektif kreativitas tanpa batas.

Melalui Poliformat, publik diajak memahami bahwa desain memiliki proses panjang yang berperan penting dalam menciptakan inovasi. Proses itulah yang menjadi fondasi dari setiap karya, mulai dari bentuk yang sederhana hingga eksplorasi yang lebih kompleks.

Ketua Umum ADGI, Ritchie Ned Hansel, menyampaikan kebanggaannya karena acara ini dapat kembali terselenggara dan dianggap sebagai “lebarannya desainer grafis” di Indonesia.

Desain Grafis dan Peran Ekonomi Kreatif Nasional

Selain menjadi ajang perayaan bagi para pelaku desain, ADGI Design Week 2025 turut memperlihatkan kontribusi sektor ekonomi kreatif yang semakin signifikan. Menurut Menekraf Teuku Riefky Harsya, sektor desain grafis memegang peran penting dalam perkembangan industri kreatif Indonesia.

Ia menegaskan bahwa investasi di sektor ekonomi kreatif pada semester pertama tahun tersebut telah mencapai 66 persen dari target RPJMN, menunjukkan pertumbuhan yang konsisten. Di sisi lain, ekspor industri kreatif juga telah menyentuh sekitar 50 persen, didukung oleh data terbaru berbasis KBLI.

Sektor ini juga memberikan dampak besar pada serapan tenaga kerja, dengan jumlah pekerja yang mencapai 27,5 juta orang, melampaui target awal yang ditetapkan.

Rangkaian Pameran yang Menunjukkan Identitas Kreatif

ADGI Design Week 2025 menghadirkan rangkaian pameran tematik untuk memberikan perspektif baru kepada publik tentang peran desain grafis di masa kini. GRAFIS’25 menampilkan karya terpilih dari 66 studio dan desainer, menampilkan praktik terbaik dari berbagai pendekatan kreatif.

Pameran retrospektif “Panggil saja, saya Han” menyoroti perjalanan Hany Kardinata sebagai salah satu pionir desain grafis Indonesia yang berperan dalam pembentukan wadah organisasi perancang grafis. Karya-karyanya menjadi jejak penting perkembangan desain nasional.

Selain itu, pameran Brand × Type memperlihatkan kolaborasi antara jenama, studio desain, dan type foundry regional, termasuk partisipasi kreator tipografi internasional dari Singapura, Malaysia, Filipina, dan Thailand.

Eksplorasi Multisensori dan Pengalaman Desain Baru

Salah satu pameran yang menarik perhatian adalah Sinestesia, kolaborasi ParagonCorp dan Givaudan. Pameran ini mengeksplorasi hubungan antara visual dan aroma, menerjemahkan wangi menjadi bentuk dan gerak yang bisa dirasakan melalui imajinasi.

Pendekatan multisensori tersebut menghadirkan cara baru memahami desain grafis, membuktikan bahwa visual mampu menjadi jembatan menuju pengalaman yang tak kasat mata. Eksplorasi ini memperkuat gagasan bahwa desain bergerak melampaui batas medium tradisional.

Pengunjung mendapatkan pengalaman yang berbeda, di mana indra penciuman dan penglihatan dipadukan menjadi narasi kreatif yang holistik.

Pertukaran Gagasan dan Lokakarya Pengembangan Keterampilan

Selain pameran, ADGI Design Week 2025 juga menyelenggarakan ADGI Design Talks yang menghadirkan lebih dari 90 pembicara dalam 30 sesi diskusi. Acara ini menjadi ruang bertemunya para desainer, akademisi, pemikir budaya, dan pelaku industri untuk membahas masa depan desain.

Beberapa nama yang hadir meliputi Sandiaga Uno, Andy F. Noya, Danton Sihombing, Eric Widjaja, Kotoko Koya, dan Marta Kowalska. Kehadiran mereka memberikan sudut pandang luas mengenai perkembangan desain dalam berbagai konteks.

Dua lokakarya utama juga dihadirkan, yakni The Design Buffet Experience dan Transforma-type, yang memberi kesempatan peserta mengeksplorasi kemampuan desain grafis dan tipografi secara intensif melalui pengalaman kreatif langsung.

Terkini