Hutama Karya Percepat Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, Targetkan Rampung Cepat

Selasa, 18 November 2025 | 12:05:46 WIB
Hutama Karya Percepat Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera, Targetkan Rampung Cepat

JAKARTA - Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Betung–Tempino–Jambi terus dikebut untuk mendukung konektivitas antarwilayah. Proyek ini diharapkan menjadi jalur strategis bagi kendaraan pribadi dan angkutan barang, sekaligus memperkuat pertumbuhan ekonomi Sumatera Selatan dan Jambi.

Dengan panjang total 170,73 kilometer, tol ini terbagi menjadi tiga seksi utama dan diproyeksikan mampu memangkas waktu tempuh dari enam jam menjadi hanya dua jam. Keberadaan tol juga diharapkan menurunkan biaya logistik dan meningkatkan efisiensi distribusi barang di Pulau Sumatera.

Progres Pembangunan dan Infrastruktur Pendukung

Seksi 1 Betung–Tempino sepanjang 62,4 km telah mencapai progres konstruksi 30,83 persen. Pekerjaan pembebasan lahan juga berjalan signifikan, dengan capaian mencapai 43,35 persen, dan Interchange Betung telah tersedia lengkap.

Selain jalan utama, terdapat lima interchange strategis, yaitu IC Betung 2,2 km, IC Tungkal Jaya 3,31 km, IC Bayung Lencir 2,98 km, IC Tempino 1,87 km, dan IC Ness 2,07 km. Empat pasang Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) juga dibangun untuk memberikan kenyamanan pengguna jalan.

Pembangunan TIP tersebar di KM 24+600 Seksi 1 Jalur A & B, KM 73+550 Seksi 2 Jalur A & B, KM 125+600 Seksi 3 Jalur A & B, dan KM 158+000 Seksi 3. Fasilitas ini ditargetkan rampung paralel dengan selesainya pekerjaan utama pada Triwulan I 2027.

Manfaat Ekonomi dan Sosial bagi Masyarakat

Dengan tersambungnya tol ini, perjalanan dari Kota Jambi ke Betung yang sebelumnya memakan waktu enam jam bisa dipangkas menjadi dua jam. Hal ini memungkinkan mobilitas masyarakat dan distribusi barang lebih cepat, sekaligus memperkuat konektivitas antarwilayah.

Pembangunan tol ini selaras dengan arah kebijakan pemerintah untuk infrastruktur yang merata dan terintegrasi. Kehadiran tol juga mendorong terbentuknya pusat pertumbuhan baru dan menarik minat investor di wilayah Sumatera Selatan dan Jambi.

Selain itu, jalan tol menjadi katalis bagi peningkatan aktivitas ekonomi lokal. Biaya logistik yang lebih rendah, akses lebih cepat, serta mobilitas yang aman diharapkan memberikan dampak langsung terhadap daya saing wilayah.

Komitmen Hutama Karya dalam Pembangunan

Hutama Karya berkoordinasi erat dengan semua pemangku kepentingan untuk memastikan pembangunan tepat waktu. Standar keamanan dan mutu terbaik menjadi fokus agar tol dapat segera dinikmati masyarakat dengan optimal.

Pihak perusahaan juga menegaskan bahwa pembangunan ini bukan hanya soal jalan, tetapi fondasi bagi pertumbuhan ekonomi inklusif di luar Jawa. Dengan tol ini, masyarakat memperoleh akses perjalanan yang cepat, aman, dan berkualitas, sekaligus mendukung pemerataan pembangunan nasional.

"Proyek ini menunjukkan bagaimana infrastruktur terintegrasi dapat menjadi motor penggerak ekonomi dan sosial di Sumatera," ujar Mardiansyah, EVP Hutama Karya. Kehadiran tol diharapkan tidak hanya menghubungkan wilayah, tetapi juga memperluas peluang usaha, meningkatkan investasi, dan menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat setempat.

Terkini