JAKARTA - Orek tempe menjadi salah satu lauk andalan banyak keluarga karena rasanya yang mudah diterima semua usia dan proses memasaknya yang sangat praktis. Hidangan berbahan dasar tempe ini dapat disiapkan dalam jumlah banyak sehingga cocok untuk stok lauk harian.
Tempe yang kaya protein nabati membuat olahan ini bukan hanya enak tetapi juga menyehatkan. Dengan tambahan bumbu manis dan pedas, makanan sederhana ini berubah menjadi hidangan yang menggugah selera.
Popularitas orek tempe juga tidak lepas dari kenyataan bahwa bahan-bahannya mudah ditemukan di mana saja. Hampir setiap dapur Indonesia memiliki kecap manis, cabai, bawang, dan gula merah sebagai bahan dasar pentingnya.
Versi orek yang kering juga dikenal tahan lama sehingga sangat cocok untuk disimpan beberapa hari tanpa kehilangan cita rasa. Kondisi inilah yang menjadikan orek tempe sebagai pilihan favorit bagi pelajar, pekerja, maupun ibu rumah tangga yang membutuhkan lauk cepat saji.
Mengapa Orek Tempe Semakin Disukai Banyak Orang
Masyarakat Indonesia menjadikan orek tempe sebagai menu harian karena kepraktisannya tidak mengurangi kenikmatan rasa. Kombinasi antara manis, pedas, dan gurih membuat hidangan ini selalu cocok disajikan dengan nasi putih hangat.
Orek tempe juga fleksibel disesuaikan dengan selera keluarga karena tingkat kepedasan dapat diatur dengan mudah. Bahkan tekstur tempe dapat dimodifikasi menjadi kering renyah atau tetap lembut sesuai kebutuhan.
Selain itu, orek tempe cocok untuk menu bekal karena tidak mudah basi dan tidak membutuhkan ruang penyimpanan khusus. Bumbu-bumbunya juga dapat dimasak lebih awal sehingga proses memasak menjadi lebih cepat.
Bagi mereka yang gemar makanan pedas, orek tempe memberikan ruang eksperimen melalui tambahan cabai rawit atau cabai merah. Namun bagi penggemar rasa manis, peningkatan porsi kecap manis atau gula merah bisa menjadi penyesuaian mudah.
Bahan Dasar Umum Dalam Variasi Orek Tempe
Sebagian besar resep orek tempe menggunakan bahan yang relatif sama sehingga mudah untuk dikreasikan sesuai kebutuhan dapur. Bahan dasar yang paling sering digunakan adalah tempe, bawang merah, bawang putih, cabai merah, dan cabai rawit.
Tambahan bahan seperti kecap manis, gula merah, garam, dan kaldu bubuk juga menjadi elemen penting untuk membentuk keseimbangan rasa. Semua bahan tersebut memberi perpaduan cita rasa yang khas serta memperkaya aroma masakan.
Walau kombinasi bahannya mirip, setiap resep tetap menawarkan karakter rasa yang berbeda berkat cara memasak dan perbandingan bumbunya. Itulah alasan mengapa satu bahan dasar dapat menghasilkan begitu banyak variasi hidangan.
Jika ingin membuat stok lauk, pilihan terbaik adalah resep orek tempe kering yang tahan lebih lama. Namun untuk santapan sehari-hari yang disajikan langsung, versi pedas manis basah tetap menjadi favorit banyak orang.
Resep Orek Tempe yang Paling Praktis dan Lezat
Dari berbagai variasi orek tempe, terdapat beberapa resep yang dijelaskan secara lengkap dan mudah untuk langsung dipraktikkan di rumah. Dua di antaranya adalah orek tempe pedas manis dan orek tempe kering pedas.
1. Tempe Orek Pedas Manis
Resep pertama menghadirkan cita rasa seimbang antara manis dan pedas sehingga cocok dinikmati kapan saja. Tempe dipotong korek api agar mudah menyerap bumbu sehingga hasilnya lebih nikmat.
Bahan:
1 papan tempe, potong korek api.
3 siung bawang putih dan 4 siung bawang merah.
3 cabai merah besar dan 5 cabai rawit merah.
2 sdm kecap manis dan 1 sdm gula merah.
Garam dan kaldu bubuk secukupnya.
Cara membuat:
Goreng tempe hingga setengah kering lalu tiriskan.
Tumis bawang dan cabai hingga harum di atas api sedang.
Masukkan gula, garam, dan kecap manis untuk membentuk rasa dasar.
Aduk hingga semua bumbu mengeluarkan aroma yang merata.
Tambahkan tempe yang telah digoreng ke dalam tumisan.
Aduk terus hingga bumbu meresap sempurna dan hidangan siap disajikan.
2. Tempe Orek Kering Pedas
Resep kedua menawarkan tekstur renyah yang membuatnya lebih tahan lama. Tempe diiris tipis panjang agar garing saat digoreng.
Bahan:
1 papan tempe, iris tipis panjang.
10 cabai rawit merah.
3 sdm gula merah serut dan 2 sdm kecap manis.
2 lembar daun jeruk.
Garam dan air secukupnya.
Cara membuat:
Goreng tempe hingga kering dan renyah lalu tiriskan.
Tumis cabai rawit bersama daun jeruk hingga aromanya keluar.
Tambahkan gula merah dan kecap manis untuk menciptakan rasa pedas manis.
Tambahkan sedikit air agar bumbu lebih mudah menyelimuti seluruh tempe.
Masukkan tempe ke dalam bumbu dan aduk cepat hingga merata.
Setelah semua bumbu terserap, hidangan siap disimpan atau disantap.
Tips Masak Orek Tempe agar Lebih Enak dan Tahan Lama
Penting untuk memotong tempe dengan ukuran kecil atau tipis agar bumbu cepat meresap dan hasil lebih gurih. Selain mempercepat waktu memasak, cara ini juga membantu menciptakan tekstur yang lebih renyah.
Untuk membuat versi orek tempe yang tahan lama, usahakan menggunakan sedikit air dalam proses memasak. Membiarkan tempe digoreng kering juga membantu memperpanjang daya tahan hidangan tanpa mengubah rasa.
Tingkat kepedasan dapat disesuaikan sesuai kebutuhan keluarga dengan mengurangi atau menambah jumlah cabai rawit. Ini membuat orek tempe tetap ramah untuk anak-anak atau anggota keluarga yang tidak kuat pedas.
Simpan orek tempe dalam wadah tertutup setelah benar-benar dingin agar tidak cepat lembek. Cara ini juga menjaga aroma dan rasa tetap stabil untuk beberapa hari ke depan.
Jika ingin variasi rasa, tambahkan sedikit sayuran seperti kacang panjang iris atau protein tambahan seperti tahu atau ayam. Penambahan ini membuat menu harian lebih kaya tanpa mengubah karakter asli hidangan.